BENUA AFRIKA

Benua Hitam adalah sebutan untuk Benua Afrika. Sebutan ini awal mulanya digunakan masyarakat Prancis yang dahulu banyak menjajah wilayah Benua Afrika. Masyarakat Prancis menggunakan sebutan Benua Hitam disebabkan suku asli benua ini mempunyai kulit yang berwarna hitam. Negro adalah bahasa Spanyol yang artinya hitam.

Perhatikan peta berikut ini!

Peta Benua Afrika (Sumber: http://faktadunia13.blogspot.com/2012/06/10-fakta-dan-mitos-tentang-benua-afrika.html)

Benua Afrika di sebelah utara berbatasan dengan Laut Tengah, di sebelah timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudra Hindia, di sebelah selatan dengan Samudra Hindia dan Samudra Atlantik, di sebelah barat berbatasan dengan Samudra Atlantik.

Secara astronomis Afrika terletak di antara 35^oLU – 34^oLS dan 52^oBT – 17^oBB, dengan luas + 30.290.000 km².

Kalau kita lihat lebih jeli, Benua Afrika merupakan benua massif karena tidak banyak teluk-teluknya, pantainya relatif rata tidak banyak kelokan.

Sebagian besar Afrika terdiri atas dataran tinggi yang rata-rata 670 m yang terbentuk seperti meja (table land). Puncak tertinggi di Benua Afrika adalah Gunung Kilimanjaro (5.894 m) yang berada di Tanzania dan merupakan gunung api tertinggi di dunia.

Sungai-sungai panjang juga mengalir di benua ini, yaitu Sungai Nil (6.690 km) yang merupakan sungai terpanjang di dunia, sedangkan sungai-sungai lainnya ialah Kongo, Niger, Orange, dan Zambesi.

Danau besar di Afrika adalah Victoria (69.753 km²), Danau Tanganyika (35.000 km²), Danau Malawi (23.500 km²), dan Danau Chad (16.380 km²).

Di Afrika terdapat dua gurun besar, yaitu Gurun Sahara (8.400.000 km²) di utara juga merupakan gurun terluas di dunia dan Gurun Kalahari (310.800 km²) di selatan.

Wilayah Afrika terbelah dua oleh garis khatulistiwa, sehingga sebagian besar beriklim tropis. Lebih lanjut iklim di Afrika dikelompokkan sebagai berikut.

a.     Iklim tropis basah, berada di sepanjang pantai barat bagian tengah, cekungan di Republik Demokrasi Kongo, Dataran Tinggi Kenya, Uganda, dan pantai timur.

b.     Iklim tropis sabana, berada di sebelah utara dan selatan daerah tropis.

c.     Iklim sedang yang hangat, berada di bagian tenggara Afrika. Curah hujan banyak turun pada musim panas yang dibawa oleh angin pasat dari Samudra Hindia.

d.     Iklim mediterania, hujan jatuh pada musim dingin, sedangkan pada musim panas kering. Berada di daerah sepanjang Laut Tengah yaitu Maroko, Aljazair, dan Tunisia.

e.     Iklim gurun, berada di Afrika bagian utara dan sebagian kecil di Afrika bagian selatan.

Benua Afrika terbagi atas Afrika Utara, Afrika Barat, Afrika Timur, Afrika Tengah, dan Afrika Selatan.

a.     Afrika Utara: Aljazair, Mesir, Libya, Maroko, Sudan, Tunisia.

b.     Afrika Barat: Benin, Burkina Faso, Cape Verde, Côte d'Ivoire, Gambia, Ghana, Guinea, Guinea-Bissau, Liberia, Mali, Mauritania, Niger, Nigeria, Senega, Sierra Leone, Togo.

c.     Afrika Timur: Burundi, Comoros, Djibouti, Eritrea, Ethiopia, Kenya, Madagaskar, Malawi, Mauritius, Mayotte, Mozambique, Reunion, Rwanda, Seychelles, Somalia, Sudan Selatan, Tanzania, Uganda, Zambia, Zimbabwe.

d.     Afrika Tengah: Angola, Kamerun, Republik Afrika Tengah, Chad, Kongo, Republik Demokrasi Kongo, Guinea Equatorial, Gabon, Sao Tome and Principe.

e.     Afrika Selatan: Botswana, Lesotho, Namibia, Afrika Selatan, Swaziland.